langkah-mengerjakan R programing


Tahap-tahap mengerjakan R programming
·         Pertama kita masukan data yang telah tersedia sebanyak 60 data. Data yang dibuat kita simpan da,am variabel “a”.
·         Untuk melihat data yang telah kita input benar sudah 60, kita gunakan fungsi length (nama variabel).
·         Untuk menampilkan maksimal, kita buat dengan fungsi max (nama variabel).
·         Untuk menentukan nilai minimum dari data yang ada, kita gunakan fungsi min (nama variabel).
·         Untuk membuat jumlah kelas, kita gunakan variabel baru, contoh “jk=1+(3.322*log10(length(a)))” lalu kita panggil kembali dengan cara mengtik nama variabel untuk jumlah kelas lalu enter. Untuk membulatkan bilangan kita gunakan fungsi round(nama variabel)
Keterangan: -jk= variabel baru untuk jumlah kelas
                          -length(a) = banyak data, dimana data tersebut disimpan dalam variabel a.
·         Untuk menentukan jangkauan / range, kita dapat menggunakan variabel baru lalu nilai terbesar dikurangi nilai terendah. Contoh “jang=max(a)-min(a)” lalu klik enter, untuk menampilakan jangkauan tersebut, kita ketik kembali nama variabel tersebut lalu enter.
Keterangan:-jang=variabel baru untuk jangkauan
                          -max(a)=nilai tertinggi dari data.
                          -min(a)=nilai terendah dari data.
·         Untuk menentukan interval kita gunakan variabel baru lalu jangkauan dbagi dengan jumlah kelas. Contoh “int=jang/jk”. Untuk membulatkan nilai tersebut kita gunakan fungsi “round(nama variabel interval)”.
Keterangan:-int=variabel baru untuk interval
                          -jang=variabel dari jangkauan yang tadi telah kita buat
                          -jk=variabel jumlah kelas yang tadi telah kita buat.
·         Untuk membuat tabel kita dapat gunakan variabel baru= edit(data.frame()). Contoh “tabel=edit(data.frame()), lalu kita enter, maka akan keluar output seperti gambar dibawah ini:

untuk mengubah var1 menjadi kelas, kita klik pada var1 lalu kita tentukan tipe datanya. Karena dalam kelas merupakan data yang menggunakan tanda sampai maka kita gunakan tipe data char. Lalu kita isi kelas-kelas yang telah kita tentukan. Dimana jumlah kelas yang telah kita buat adalah 7, maka banayaknya record ada 7 buah. Dan interval yang telah kita buat kita gunakan untuk menentukan panjang kelas, diamana interval yang tadi berjumlah 9, maka panjang kelas yang akan kita buat ada 9. Contoh kelas pertama, tepi kelas bawah merupakan nilai terendah dari data, dan tepi kelas atas didapat dari jumlah tepi kelas bawah dijumlahkan dengan interval, begitu selanjutnya sampai 7 record.



·         Untuk membuat frekuensi/banyak data dari tiap kelas, kita gnakan fungsi sperti dibawah ini:
frek=function (x,y,z)
{
a=0
for(i in 1:length(x))
{
If(x[i]>=y&&x[i]<=z)              
{
a=a+1
}
}
print(a)
}
frek
lalu untuk menampilkan frekuensi kelas pertama kita gunakan “frek(a,35,43)”
keterangan:-frek= varibel dari frekuensi dalam rumus diatas
                          -a= varabel banyak data awal
                          -34= tepi kelas bawah pada kelas pertama
                          -43= tepi kelas atas pada kelas pertama
Lanjutkan hingga semua kelas.
Untuk menampilkannya kita masukkan semua data dari frek yang telah dibuat. Contoh “fr=c(2,4,12,15,15,7,5)”. Untuk memanggilnya kita klik “fr” lalu enter.
Keterangan:-fr= variabel baru
                          -2,4,12,15,15,7,5= data dri frek yang sudah dicari
Untuk memasukan data diatas kedalam tabel kita gunakan fungsi “tabel$frekuensi<-fr” lalu enter setelah itu klik tabel kembali lalu enter, maka data diatas akan masuk kedalam tabel.
·         Untuk menentukan mean maka kita gunakan fungsi mean lalu nilai tepi bawah kelas pertama : nilai tepi atas kelas pertama. Contoh pada kelas pertama:“mean=(35:43)” lalu enter. Lanjutkan hingga semua kelas. Setelah itu kita tampilkan data diatas dengan menggunakan variabel baru. Contoh: “me=c(39,48,57,66,75,84,93)” lalu enter. Dan panggil kembali dengan mengetik fariabel “me” lalu enter. Lalu kita masukkan data nya kedalam tabel, dengan cara “tabel$mean<-me”. Lalu klik enter, ketik kembali tabel lalu enter.
·         Untuk membuat histogram kita dapat gunakan fungsi hist. Contoh:”hist(a,main=”histogram’)
Keterangan: -hist merupakan fungsi untuk histogram.
                          -a=variabel data awal
                          -main=untuk memberikan judul pada histogram tersebut. Disini saya buat judulnya histogram.

·         Untuk membuat plot kita dapat gunakan fungsi plot. Contoh: “plot=(me,fr,main=”youuu”)”
Keterangan: -plot=merupakan fungsi untuk membuat plot.
                          -me=merupakan variabel mean yang diatas.
                          -fr=merupakan variabel frekuensi yang diatas.
                          -main=judul untuk plot, disini saya buat judulnya “youuu”.



·         Untuk membuat polygon, kita gunakan fungsi polygon. Contoh: “polygon=(me,fr,col=”pink”,border=”green”).
Keterangan: -polygon=fungsi untuk polygon itu sendiri.
                          -me=merupakan variabel mean yang diatas.
                          -fr=merupakan variabel frekuensi yang diatas.
                          -col=untuk menentukan warna.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Popular Posts this month

Popular Posts this week